SURAKARTA – Pemerintah Kota Surakarta kembali menerima bantuan oksigen ketiga kalinya dari Bank Indonesia. Kali ini jumlah bantuan yang diterima sebanyak 200 tabung oksigen berukuran 6 m³ beserta 300 pieces regulator.
Bantuan oksigen ini diserahkan oleh Nugroho Joko Prastowo selaku Kepala Perwakilan Bank Indonesia Solo dan secara langsung diterima oleh Wakil Walikota Surakarta, Teguh Prakosa di Pendapi Gede Balaikota Surakarta, Selasa (14/9).
Teguh Prakosa mengungkapkan bahwa pemerintah kota Surakarta mengapresiasi tinggi atas bantuan oksigen yang diberikan oleh Bank Indonesia.
“Atas nama Pemerintah Kota Surakarta kami mengucapkan banyak terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas kepedulian pada Bank Indonesia, atas dedikasinya untuk peduli kepada masyarakat Surakarta dan sekitarnya,” ujar Wakil Walikota Surakarta tersebut.
Beliau menambahkan bahwa kondisi pandemi saat ini belum usai dan masih ada di sekitar kita, maka dari itu kebutuhan rumah sakit saat ini adalah kebutuhan utama.
“Pandemi belum selesai artinya segala sesuatu kebutuhan-kebutuhan rumah sakit khususnya oksigen itu kebutuhan utama.
Maka kami khususnya Kepala Dinas Kesehatan akan memanage kembali beberapa rumah sakit dan rumah sakit cadangan,” tutur Teguh Prakosa.